Kamis, 31 Maret 2016

Rabu, 30 Maret 2016

Tanya

Kamu dimana?

Saya rindu

Namun, jangan pernah bertanya tentang rasa ini

Senin, 28 Maret 2016

Bonus

Kamu hadiah dari Tuhan untukku.
Kado terindah yang Allah turunkan yang tidak pernah kubayangkan.

Minggu, 27 Maret 2016

Jeda

Memberikan sebuah jeda.
Membuat sejumlah rindu.
Mengisi ruang hati dengan rasa kangen.

Maafkan aku jika kamu merasa tersiksa.
Jika itu terjadi padamu, larilah ke arahku.
Aku akan memenuhinya dengan segera.
Entah dengan senyum yang cerah atau suaraku yang tidak cukup merdu.

Walaupun, untukku aku sudah sangat bahagia hanya dengan kamu bertanya apakah aku masih hidup 😁

Jumat, 25 Maret 2016

Hidup itu memang pilihan.

Sudah lama tidak menulis sesuatu yang penting di sini. Haha. Kebanyakan nulis hal yang gak penting 'tur' gak jelas dan kadang gak ada artinya. Maafkan penggalau ini...

Karena gak tahu mau nulis apa akhirnya aku memutuskan nulis sedikit petuah hidup yang beberapa hari aku pikirkan.

Kata pepatah, hidup itu adalah pilihan. Kita andaikan hidup itu ibarat sebuah perjalanan. Anggap saja manusia adalah pengemudi, jiwa atau tubuh adalah mobil/kendaraan, dan tujuan hidup adalah tempat yang kita tuju. Allah berfirman dalam Alquran yang artinya, "Sesungguhnya Aku (Allah) menciptakan manusia di muka bumi sebagai khalifah". Kalau menurutku salah satunya adalah menjadi pempimpin untuk dirinya sendiri. Kitalah yang menyetir diri untuk akhirnya bisa sampai pada tujuan hidup kita. Layaknya kita sedang mengendarai kendaraan, kita pasti dihadapkan pada sebuah jalan. Kitalah yang berpikir memilih jalan yang mana, apakah harus berjalan lurus, belok kanan, belok kiri... memilih lewat jalan A atau B, dan juga memilih kendaraan apa yang seharusnya kita gunakan. Sebelum kita memulai perjalan itu kita harus tahu kita sebenarnya ingin kemana. Jika kita saja tidak mengetahui tujuan perjalanan kita maka kita akan bingung jika dihadapkan dengan sebuah pertigaan,perempatan atau jalur yang melingkar. Jadi, untuk itu kita perlu menentukan tujuan hidup. Tujuan utama dan juga tujuan-tujuan yang bisa kita dapatkan, sambil tetap terus menuju jalan utama tersebut. Tujuan tambahan itu anggap saja seperti saat kita mampir makan atau istirahat sambil menikmati pemandangan indah dalam perjalanan.  Contoh saja saat kita ingin ke lombok dan kita bisa memilih untuk turun di bandara bali dulu untuk melihat pantai kuta. Semua adalah keinginan kita. Saat kita ingin cepat kita bisa memilih untuk naik pesawat, jika ingin menikmati bisa memilih bis. Tergantung dari pilihan kita.

Ya... hidup itu mirip sekali seperti sebuah perjalanan dan kitalah sang pengemudinya. Kita yang menentukan mau kemana dan seperti apa. Jadi selalu berpikir bahwa kitalah yang membawa hidup kita. Memang benar yang mengatur sebenarnya adalah Allah namun, ingatlah bahwa Allah tidak pernah merubah suatu kaum kecuali kaum itu sendiri yang mengubah apa apa yang pada diri mereka sendiri. Walaupun begitu jangan pernah lupa untuk meminta kepada Allah agar menuntun jalan kita, karena DIA-lah yang tahu apa yang kita butuhkan. Bisa dibilang jika dalam perjalanan, keikutsertaan tangan yang tidak terlihat itu adalah selayaknya kemacetan, jalan buntu, lembah atau gunung yang terjal. Sesuatu yang bisa saja merubah arah tujuan jalan kita, cobaan yang diberikan untuk kita, atau petunjuk yang menerangi kita.

Pilihan yang kita ambil tersebut sebenarnya kita dapati dari saat bangun tidur hingga tidur lagi. Memilih harus bangun jam berapa, makan apa, melakukan apa saja. Harus memilih atau tidak memilih sesuatu yang sepertinya remeh sebenarnya bisa merubah arah perjalanan kita. Layaknya kita menentukan harus melalui gang mana saat mau keluar rumah, jika kita memilih bangun lebih siang, mungkin itu seperti kita memilih gang kecil yang sempit yang membuat kita akan terlambat datang ke kantor karena jaraknya lebih jauh dan terjebak macet lalu, mungkin membuat kita tidak ikut rapat dan gagal promosi jabatan. Kita akan menyianyiakan banyak kesempatan yang sebenarnya bisa kita ambil dan bisa kita kerjakan selama kita tidur tersebut. Lah itu perlunya sebuah tujuan hidup, menentukan bagaimana proses yang hendak kita jalani. Apa saja yang kita lakukan untuk bisa menempuh jalan menuju tempat yang kita tuju. Jika kita bahkan belum tahu tujuan, bagaimana bisa kita memilih jalan mana yang harus kita lalui.

Hidup adalah pilihan. Tentukanlah tujuan hidupmu mulai dari sekarang. Dan buatlah tujuan yang sebaik-baiknya. Untuk mendapatkan kebahagian.

Minggu, 20 Maret 2016

Gig...
Entah kenapa perasaanku saat ini begitu labil.
Baru saja aku mengikhlaskanmu jika memang bukan dirimu yang Allah ciptakan untukku.
Lalu, aku seperti tersadar bahwa aku tidak ingin menikah dengan orang lain selain dirimu.
Ataukah aku bahkan harus sudi untuk bersama dengan yang lain agar kamu benar2 datang untuk hidup bersamaku. Menerapkan sebuah prinsip bahwa, 'sejatinya proses dari menemukan adalah rasa ikhlas untuk melepaskan'

Aku seharusnya pasrah kepada Allah.

Kamis, 17 Maret 2016

Jatuh Cinta

Mari bercerita lagi tentang teman yang aku panggil  Gig .
Terkadang aku begitu memujinya. Dia tidak bisa dikalahkan oleh siapapun.
Tapi, aku juga sering merasa dia tidak ada apa-apanya.
Lalu kemudian entah kenapa aku memiliki perasaan yang berbeda padanya.
Bisa dibilang...
Aku jatuh cinta.

Ini bukan aku yang biasanya.
Aku tidak mengagumi fisiknya walaupun dia cukup tampan.
Aku bahkan bukan jatuh hati dengan pribadinya.
Aku mengenalnya cukup lama hanya saja belum setahun dekat dengannya.
Yang aku rasakan adalah dia istimewa.
Dia bisa membuatku nyaman dan merasa ada.

Akhirnya aku menerima perasaanku sendiri. Berusaha jujur pada diriku.
Hingga aku akhirnya belajar banyak hal dari seorang Gig.
Aku yang pada awalnya merasa tidak tahu bagaimana caranya menunjukan cintaku
Kemudian aku belajar mencintai
Aku akhirnya tahu bahwa mencintai butuh sebuah penerimaan dari pihak lain, butuh orang yang ingin mendapat perhatian untuk memberikan perhatian.

Banyak yang hal yang belum aku mengerti
Padahal aku merasa seperti berkali-kali jatuh cinta
Namun aku seperti tersadar bahwa sebenarnya aku tidak pernah
Ini pertama kali aku mengalaminya

Bukan perasaan cuma ingin mendapatkan perhatian, selalu memikirkannya atau bagaimana mendapatkannya
Namun, lebih pada perasaan ingin memberikan sesuatu untuknya
Ingin menjadi seseorang yang lebih baik untuknya agar pantas berada di sampingnya.

Aku ingin selalu belajar agar bisa menjadi seorang wanita yang bisa membuatnya tersenyum dan bahagia.

Semoga Tuhan merestuiku.
Pada jatuh cintaku yang pertama ini.

Wanna be Like...

WANNA BE LIKE THAT COUPLE ...


FIND MY PRINCE


MARRIED


AND THAN...


LIVE TOGETHER


UNTIL DIE


CARE EACH OTHER



NOT ONLY BE A LOVER


BUT, BESTFRIEND EVER


HAPPILY EVER AFTER...

Senin, 07 Maret 2016

Now

Maybe he's just lonely
And
I'm an easy option

But, i will be classy women NOW

Sabtu, 05 Maret 2016

Masalah kemarin

Aku mengatakan akan menghapus perasaanku
Aku berniat akan menghilang
Aku berjanji tidak akan menghubungimu kecuali ada hal penting

Bukan hanya seperti anak kecil yang ingin di kejar
Walaupun aku sebagai perempuan memang begitu ingin melihatmu dengan semangat mengejarku
Alasanku bukan itu
Aku hanya ingin fokus memperbaiki diriku, memperbaiki imanku
Hingga nanti aku bisa menjadi lebih percaya diri hadir dengan apa adanya di depanmu.

Jangan salah paham,
Aku tidak akan lari darimu. Tidak akan diam saat kamu menyapaku lebih dahulu. Aku tetap temanmu.

Namun sekali lagi aku hanya seorang perempuan. Yang mungkin akan segera luluh dengan pendekatanmu.

Rabu, 02 Maret 2016

Bahagia

Denganmu kebahagianku menjadi sederhana. Hanya bisa mengetahui keadaanmu dan mengerti  satu lagi kebiasaanmu aku sudah sangat bahagia.

Apalagi saat kamu memberi perhatian padaku dan mengingatku, aku seperti ponsel yang selesai dicharge 100% hingga akhirnya rinduku terasa menjadi 0% dan aku lupa menghubungimu.

Jangan kesal ya. Aku hanya terlalu senang. Tenang saja, kamu masih ada di pikiranku. Aku bahkan seperti sedang bersamamu, hingga aku tidak lagi butuh menghubungimu. Aku juga takut bila nanti rinduku kembali ada, aku tidak tahu harus berkata apa. Jadi kusimpan kata-kataku saat nanti aku rindu. Tunggu aku ya.

Terimakasih banyak telah memberikan rasa bahagia itu, Gig.

 

I Me My Mine Copyright © 2010 Design by Ipietoon Blogger Template Graphic from Enakei